MATERI PERTEMUAN KE 8

MAQAMAT DALAM TASAWUF TAWAKAL DAN MAHABBAH
1. Pengertian Tawakal adalah penyerahan penyelesaian dan keberhasilan suatu urusan
kepada wakil. Kalau tawakal pada kepada Allah, berarti menyerahkan urusan kepada Allah setelah melengkapi syarat-syaratnya. Zubaidi berkata di Taajul’Aruus, Tawakal adalah percaya total dengan apa yang ditangan manusia. Tawakal adalah menyadarkan diri kepada Allah dan melakukan ikhtiar, dengan meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang Maha memeri Rezeki, pencipta.

2. Pengertian Mahabbah adalah Mahabbah adalah sebuah perwujudan ataupun pembuktian dari ketertarikan pada sesuatu objek yang menimbulkan rasa kasih dan sayang serta rasa ingin memiliki yang besar sehingga akan membawa kepada kebahagiaan dan ketentraman dimana akan berpengaruh bagi kehidupan individu dan masyarakat. Menurut istilah,
Mahabbatullah memiliki arti mencintai Allah, merupakan sikap dari jiwa seseorang yang mengisyaratkan pengabdian diri, pengorbanan diri dan cinta kepada Allah.

3. Dalil Tawakal
QS. At-Thalaq/65:3
َ “Dan barangsiapa yang tawakal kepada Allah, maka Allah akan mencukupinya.
4. Dalil Mahabbah
QS. Al Maidah 54, QS.Ali Imran 30 dan hadits yang berbunyi Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ”Sesungguhnya Allâh Azza wa Jalla berfirman, ’Barangsiapa memusuhi wali-Ku, sungguh Aku mengumumkan perang kepadanya. Tidaklah hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku wajibkan kepadanya.Hamba-Ku tidak henti-hentinya mendekat kepada-Ku dengan ibadah-ibadah sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaku, Aku pasti melindunginya.’"[Hadits ini shahih]

5. Contoh perilaku tawakal
Contoh Sikap dan Perilaku Tawakal Al-Ghazali mengemukakan gambaran orang bertawakal adalah sebagai berikut, yaitu:
A. Berusaha untuk memperoleh sesuatu yang dapat memberikan manfaat kepadanya.
B. Berusaha memelihara sesuatu yang dimilikinya dari hal-hal yang tidak bermanfaat.
C. Berusaha menolak dan menghindari dari hal-hal yang menimbulkan mudharat.
D. Berusaha menghilangkan yang mudharat.

6. Contoh perilaku Mahabbah 
Contoh sikap dan perilaku mahabbah ini adalah seperti kisah Rabi’atul alAdawiyah. Yang mana pada kisah ini eksistansi Rabi’ah dalam dunia tasawuf sudah tidak diragukan lagi. Rabi’ah ini adalah seorang yang tekun dalam beribadah, bertaubat, mengesampingkan urusan duniawi dan memusatkan perhatian Sang Pemilik dunia itu. Dalam doanya dia tidak meminta hal-hal duniawi atau material dari Tuhan, dan pada akhirnya, Tuhan bagi Rabi’ah adalah dzat yang dicintai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI PERTEMUAN KE 3